PURBALINGGA – Setelah sehari mendapatkan teori dan praktek pengolahan hasil peternakan di kantor Dinas Perikanan Dan Peternakan (Dinnakan) Kabupaten Purbalingga, dengan difasilitasi Yayasan Pilar Purbalingga dan Dinnakan Purbalingga, sebanyak 25 orang penyandang disabilitas dari Kabupaten Purbalingga Kamis (2/6) berkunjung ke perusahan abon sapi dan pengolahan telor asin.
Dalam kunjungan di lokasi perusahaan abon sapi Rojo Koyo di Plosokerep Winong dan kelompok pengolah telor asin Puguh Desa Doplang Kecamatan Teras Kabupaten Boyolali, para disabiltas diberi kesempatan untuk melihat seluruh proses pembuatan hingga pengemasan.
Menurut Ketua Yayasan Pilar Purbalingga Sri Wahyuni di sela-sela kunjungan tersebut menjelaskan, bahwa, pihaknya sengaja mengajak para disabilitas pada pengolahan telor asin dan perusahaan abon sapi. Hal tersebut sebagai perbandingan teknik pembuatan telor asin yang sudah menggunakan peralatan modern atau dengan teknik modifikasi. Sehingga usai n tersebut, diharapkan ilmu yang diperoleh dapat diterapkan serta mmepermudah para disabilitas kedepan saat akan memulai berwirausaha.
“Kegiatan ini adalah untuk perbandingan teknik pembuatan telor asin yang sudah menggunakan peralatan modern atau modifikasi, sehingga dapat diterapkan serta mempermudah para disabiltas kedepan saat akan memulai usaha telor asin,”jelasnya.
Sedangkan tujuannya, tandas Sri Wayhuni, adalah untuk memperkaya pengetahuan dan mendorong para disabiltas untuk mau berwirausaha.(Sukiman)