PURBALINGGA – Jambore Nasional 2 panther mania digelar 3 hari mulai dari 6 sampai dengan 8 Mei 2016. Sejumlah 315 panther dari berbagai jenis memadati obyek wisata goa lawa di desa Siwarak Karangreja . Acara ini diikuti sejumlah panther mania dari Jawa, Bali, bahkan dari luar pulau Jawa juga hadir memeriahkan acara.
“Saya berterima kasih dan bangga karena panitia jambore memilih goa lawa sebagai tempat pelaksanaan kegiatan,” kata Bupati Purbalingga Tasdi yang berkenan membuka acara jambore didampingi istri, Erny Ratnawati Tasdi, Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Dinbudparpora) Subeno dan para Kepala Bagian di lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten Purbalingga.
Rasa bangga Bupati Tasdi karena dengan event jambore ini diharapkan akan semakin mengangkat pariwisata Purbalingga khususnya Goa Lawa agar semakin dikenal dan hal tersebut sangat baik karena dengan semakin banyaknya jumlah kunjungan wisata ke Goa Lawa maka akan terasa manfaatnya bagi laju perekonomian masyarakat sekitar Goa Lawa .
Ketua Umum Panther Mania Indonesia Joko Hartono mengatakan, jambore ini adalah event 4 (empat) tahunan dan di goa lawa merupakan jambore ke 2 (dua) setelah tahun 2012 diadakan di Dieng Banjarnegara. Kegiatan jambore diisi dengan berbagai kegiatan sosial diantaranya bedah rumah dan penanaman pohon di sekitar goa lawa.
Sejumlah 315 panther mania yang datang dari Sumatra yakni dari Palembang, Pekanbaru, Riau, kemudian dari Bali dan khususnya dari pulau Jawa mulai dari Jakarta sampai Madiun membawa sekitar 1600 orang memadati obyek wisata goa lawa. “Event kali ini ada peserta yang terjauh, datang dari Belanda,” kata Joko. #taufiq.h.