PURBALINGGA – Sebanyak 52 Peserta yang berasal dari unsur kecamatan, perusahaan daerah dan sekolah meriahkan pawai budaya dalam rangka memperingati hari jadi Purbalingga yang ke 186. Dimulai dari SMAN 1 Purbalingga – Jalan Jenderal Soedirman – alun-alun dan finish di depan BKD di jalan Jenderal Soedirman.

Kemeriahan pawai budaya menyedot perhatian seluruh masyarakat Purbalingga, pulahan ribu orang tumplek blek memadati sepanjang rute jalan. Dilihat dari pantauan, kalau dulu kemeriahan terpusat di alun-alun sekarang sudah mulai terpecah, hal tersebut dikarenakan ada dua tempat devile yang ada yang pertama di depan alun-alun yang kedua di depan penggung kehormatan.

Supriyatno (55th), seorang pengunjung dari kecamatan kutasari mengatakan penampilan para pesertapun lebih atraktif dan semakin menarik karena setiap peserta menampilkan cerita yang berbeda-beda. Walaupun panas peserta tetap semangat dalam menampilkan gerak tari sehingga penontonpun tidak beranjak dari tempatnya.

Pawai Budaya dimulai dari barisan pembawa bendera dan lambang-lambang daerah, kemudian barisan gunungan yang berisi hasil bumi seperti singkong, jagung singkong dan aneka jajan pasar. Dibelakangnya  tari tepak yang dibawakan oleh guru-guru TK, RA BA se Kabupaten Purbalingga sebanyak 186 orang, menandakan hari jadi.

Dari data Dinbudparpora Kecamatan Kejobong menampilkan tradisi kebah, Kecamatan Rembang menambilkan manongan, Kertanegara menampilkan tari batik Purbalingga, temu pranoto coro menampilkan temu manten gagrag Purbalingga. Kecamatan Purbalingga menampilkan fragmen anoman obong, Kecamatan Karanganyar menampilkan tari amta arca.

PD Owabong menampilkan tradisi bersih sumber, Kecamatan Bobotsari menampilkan tari anyesir, Kecamatan Padamara menampilkan kenthongan. PD BPR Purbalingga menampilkan tari Dames, Kecamatan Pengadegan menampilkan Tradisi Boyongan. Purbasari Pancuran Mas menampilkan pelestarian flora dan fauna.

Kecamatan Karangreja menampilkan tari legowo, Bank Jateng dan PDAM menampilkan kenthongan, Kabupaten cilacap menampilkan sintren. Kecamatan Bukateja menampilkan tari mahardika, Kecamatan Bukateja menampilkan ujungan, Kecamatan Bojongsari menampilkan Dames. Himpunan asosiasi kernocong menampilkan music keroncong, Kecamatan Kutasari menampilkan tari Cengklung.

Kecamatan Karangjambu menampilkan  Calung, Kecamatan Mrebet menampilkan genjring, Kecamatan Kalimanah menampilkan fragmen jangan rusak alam kami. SMPN 1 Purbalingga menampilkan marching band, SMK N 2 Purbalingga dan SMAN 2 Purbalingga menampilkan tari sengkut gumregah, SMAN 1 menampilkan tradisi mboyong umah.

SMA 1 Muhamadiyah Purbalingga menampilkan tari Begawan ciptaning, SMPN 3 Purbalingga menampilkan tuk sikopyah, SMAN 1 Bobotsari menampilkan Cowongan, SMK 1 Muhamadiyah menampilkan jarang bambu runcing. SMP N 1 Bobotsari menampilkan pring sewu, SMK N1 Kaligondang menampilkan sendra tari saratun. SMK Ma’arif Bobotsari menampilkan kesenian lesung. (Sapto Suhardiyo)