PURBALINGGA – Untuk menambah pengetahuan, sekaligus meningkatkan kemampuan dan kapasitas masyarakat terutama di wilayah rawan bencana, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kab. Purbalingga menyelenggarakan Pelatihan dan Sosialisasi Budaya Sadar Bencana (Budarna) tahun 2016 bertempat di aula Kecamatan Kemangkon (Pendapa Atas Angin) pada Kamis (08/09).

Diikuti 70 orang peserta yang terdiri dari unsur TNI, POLRI, aparat kecamatan, perangkat desa dan juga tokoh masyarakat desa di wilayah Kecamatan Kemangkon, pelatihan ini menghadirkan penyaji materi Ketua Pusat Study Lingkungan dan Managemen Bencana, Naibul Umam Eko Sakti dari Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP).

Bupati Purbalingga Tasdi dalam sambutannya yang dibacakan Pj. Sekretaris Daerah Kab. Purbalingga Susilo Utomo, menyambut positif penyelenggaraan kegiatan karena sejalan dengan misi Purbalingga 2016 – 2021 utamanya yang ketujuh yaitu mewujudkan kelestarian lingkungan hidup.

Menurutnya, dengan pelatihan semacam ini, dapat memberikan edukasi kepada masyarakat untuk meminimalisir dampak dari adanya bencana sehingga kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, trauma psikologis korban bencana serta kerugian lain akibat bencana dapat ditekan.

“Ini adalah bentuk nyata dari Pemkab Purbalingga mengupayakan bagaimana untuk menurunkan tingkat resiko ancaman bencana yang sewaktu-waktu dapat terjadi,” kata Bupati Tasdi.

Lebih lanjut Bupati Tasdi menyampaikan berdasarkan Indeks Rawan Bencana Indonesia (IRBI) yang dikeluarkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada tahun 2014 untuk Kab/Kota di Jawa Tengah, Kab. Purbalingga menempati rangking 17 dengan skor 159, sementara untuk tingkat Nasional, Kab. Purbalingga menempati rangking 226 yang menunjukkan bahwa Kab. Purbalingga termasuk dalam kategori daerah dengan ancaman bencana tinggi.

Pj. Sekretaris Daerah Kab. Purbalingga Susilo Utomo hadir membuka kegiatan didampingi Kepala Pelaksana BPBD Kab. Purbalingga Priyo Satmoko, Camat Kemangkon beserta segenap unsur Forkompimcam Kemangkon dan juga dihadiri seluruh Kepala Desa di wilayah Kecamatan Kemangkon. (taufiq.h)